Implementasi Penggunaan QRIS Dalam Rangka Meningkatkan Transaksi Digital Pada Nasabah UMKM (Studi Kasus: BSI KCP Mojokerto Gajah Mada)

Authors

  • Lutfia Sobaroh Lutfia UNHASY
  • Athi’ Hidayati Hidayati Universitas Hasyim Asy’ari
  • Wendy Saraswati Universitas Hasyim Asy’ari

DOI:

https://doi.org/10.69604/d97kqe11

Keywords:

QRIS, Transaksi Digital, UMKM, Bank Syariah Indonesia

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi penggunaan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) di BSI KCP Mojokerto Gajah Mada dalam meningkatkan transaksi digital pada nasabah UMKM. Penelitian ini mengevaluasi efektivitas QRIS dalam meningkatkan efisiensi transaksi, kemudahan akses, serta inklusi keuangan nasabah UMKM. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus, di mana data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa QRIS memberikan dampak positif signifikan dalam mempercepat proses transaksi, mengurangi penggunaan uang tunai, serta memperluas jangkauan pasar UMKM. Literasi digital nasabah tetapi juga membangun kepercayaan dan kesiapan mereka untuk memanfaatkan layanan berbasis teknologi secara optimal, sehingga mendukung efisiensi operasional dan daya saing UMKM di pasar era digital. Selain itu, penerapan QRIS yang sesuai dengan prinsip syariah meningkatkan kepercayaan nasabah terhadap layanan perbankan. Kendala yang diidentifikasi, seperti kurangnya literasi digital dan infrastruktur teknologi pada beberapa UMKM, diatasi melalui program pelatihan dan pendampingan dari BSI. Penelitian ini menyimpulkan bahwa implementasi QRIS adalah strategi yang efektif untuk mendukung digitalisasi layanan perbankan syariah sekaligus meningkatkan daya saing dan produktivitas UMKM di era digital.

Downloads

Published

2025-05-01

Issue

Section

Articles

How to Cite

Implementasi Penggunaan QRIS Dalam Rangka Meningkatkan Transaksi Digital Pada Nasabah UMKM (Studi Kasus: BSI KCP Mojokerto Gajah Mada). (2025). Khozana: Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Islam, 9(1), 98-105. https://doi.org/10.69604/d97kqe11